7 Cara Handal Mencetak Player Merpati Kolong Juara

7 Cara Handal Mencetak Player Merpati Kolong Juara

DUNIA BURUNG-Saya akan mencatat tahap demi tahap cara pelatihan yg saya lakukan menurut keterangan dari pengalaman individu yg mungkin dapat saja bertolak belakang dengan teknik yg di lakukan kawan2 saat mengajar piyik, Perbedaan pendapat ialah hal yg lumrah malah karena perbedaan berikut wacana semakin tersingkap dengan adanya sudut pandang yg berbeda.
Maka opsi dan pertimbangan serta keputusan juga berlaku dan teknik terbaiklah yg nantinya bakal terpilih guna di adopsi.

Dari sekian banyak  cara dan langkah demi langkah serta Proses pelatihan tersebut ialah sebagai berikut:

1. PIYIK BERAG/BEGER (Siap di Jodohkan) 
2. PROSES PERJODOHAN 
3. GIRING PERTAMA (Tahap Pengenalan Ke Betina) 
4. GIRING KEDUA (Tahap Fokus ke Betina) 
5. GIRING KE TIGA (Tahap Fokus Ke Lapak) 
6. ENGKEL (Terbang sendiri) 
7. TERBANG GANDENG 

Rangkuman di Atas ialah Cara serta proses yg anda alami dalam menjadikan player handal dan bakal saya ulas 1/1 demi memudahkan pembaca memahami maksud dan bahasa yg
saya ucapkan untuk tersebut mari anda mulai dari mula

1. PIYIK BERAG/BEGER (Siap di Jodohkan) 

Pada umumnya ketika piyik lar jawat saldo 4 situasi burung telah berag terdapat yang benar2 matang beragnya terdapat pula yg belum dan pada lar 4 tersebut seringkali kondisi bulu mabung yang saya lakukan ialah mencabut bulu ekornya terlebih dulu Tujuan mengkondisikan nantinya ketika giring kesatu ekor telah tumbuh rapih.
Pada ketika bulu rapih dan tingat berag semakin bertambah si PIYIK tidak jarang di jemur barang 2 atau 3 jam secara bertahap menurut keterampilan piyik menerima panas Mata Hari.

2. PROSES PERJODOHAN 

a) Begitu PIYIK beragnya telah tidak galak dengan kata lain Gairahnya pada BETINA telah matang siapkan betina yg benar2 dewasa dalam Kondisi Produtif (bulu rapih siap nelor) serta nelornya tepat dan telah lenjeh (janda lama)

b) bila dalam proses perjodohan menemui tantangan si PIYIK tak merespon kehadiran betina sebab tak suka Berikan Betina yg iya suka atau warnanya serupa Induk atau Babuan yg Melolohnya tersebut untuk mempercepat dan memudahkan perjodohan

c) Mandikan dua-duanya dan masukan bareng dalam satu kandang jemur semoga keduannya cepat jodoh dengan sesudah kering di masukan bareng dalam satu Pagupon atau besek pada sore sesudah di kasih santap atau malam hari biarkan dua-duanya bermesraan dan macek dalam kurungan atau lokasi yg telah di sediakan guna macek ingsya Allah setlah 3 atau 4 hari burung telah Giring

3. GIRING PERTAMA (tahap Pengenalan Ke Betina) 

Untuk etape ini saya melulu melakukan pemanasan kecil dirumah melulu untuk mengenalkan si PIYIK pada betinanya jadi etape ini tidak butuh di bawa kelapak Memanasi2 si PIYIK dengan Membekurkan Betina pada pejantan beda dan tidak banyak angkat jujung (Us Ap) supaya Otot2 Sayap Terbentuk secara Bertahap.

4. GIRING KEDUA (Tahap konsentrasi ke Betina) 

Setelah melewati pemanasan ketika giring kesatu, baru pada ketika Giringan kedua sesudah Nelor dan angrem tahapan selanjutnya Membawanya kelapak usahakan di ketika Giring Lagi Bagus2 nya atau dua tiga hari lagi nelor alasanya supaya tidak tidak sedikit menyita masa-masa itupun melulu di lob2 pendek 3 atau 5 meter dari betina sampai 100 atau 150 m secara bertahap menurut keterampilan

5. GIRING KE TIGA (Tahap Focus ke Lapak) 

Di giringan ini anda balu mengelob sdikit jauh dapat mencapai 150 m sampai 300 m ialah dengan terbang sendiri supaya burung benar2 mengenal Lahan atau lapak dan tau arah jalan kembali

6. ENGKEL (Terbang sendirian) 

Di giringan ke empatpun anda tetap menerbangkan sndirian sampai jarak 300 hingga 500 M
dengan terbang sendirian burung terbang pada kemampuannya tidak di paksakan untuk memburu gandeng yang hasilnya sebab burung ga powerful mengimbangi lawan kemudian berjuang menahan dengan mengurangi lawan yg dapat lama kelamaan bakal menjadi sifat buruk (nakal) gamau meninggi ketika terbang.

Pada etape ini untuk burung yg cerdas ada sejumlah yg sudah dapat masuk Kolong di sengaja atau juga tidak dan dengan trbang sendirian si Piyik bakal Tahu dan mengenali arah jalan kembali dan tidak jarang kali datang pada arah/jalur pulangnya sendiri, besok saat lomba tak terbawa oleh permainan lawan

7. TERBANG GANDENG 

Adalah etape akhir pelatihan sesudah kita rasa Piyik itu punya keterampilan untuk mengimbangi lawan carikan untulan supaya burung tidak terlampau di porsir tidak boleh dengan player lomba tapi seandainya memang punya keterampilan tidak terdapat salahnya Sesekali di gandeng dengan player lomba untuk menyaksikan Bakat dan karakternya

Bagi Piyikan Yang beradaptasi dan masih Labil biasannya akan mengekor setiap gerak gerik lawan Mainnya Hendaknya kita mengajar dengan burung untulan yang rajin ngolong serta menuntun dan terbang alus anteng untuk burung berbakat tidak sedikit yg dapat ngolong baik di gandeng ataupun tidak Semoga metode2 di atas bisa bermanfaat menilik terbatasnya sarana jadi tidak dapat mengulas panjang lebar atas Kekurangan dan kekeliruannya Mohon Di Tambah serta di Luruskan.





sumber : demenmerpati.blogspot.com

DISCLAIMER!
Artikel diatas adalah Hak Cipta. Hak milik pengarang, pengubah, yang telah di terbitkan di website kami.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel